Penulis; Taufik Firmasyah ( Sekum LAPMI INSAN JUAG HMI Cabang Langsa) |
MPB.OPINION,Dalam beberapa bulan terakhir telah digegerkan dengan adanya Covid-19 atau yang lebih dikenal dengan sebutan Corona. karenanya masyarakat saat ini sangat resah akibat hadirnya wabah Corona ini Bahkan di belahan dunia seperti Italia, Iran, korea selatan, serta indonesia sendiri sudah terkena dampak corona yang bersumber dari Kota Wuhan ,China ini.
Sementara Persatuan Bangsa Bangsa ( PBB ) Melalui badan kesehatan Internasional ( (WHO) Mengumumkan Bahwa Wabah Virus corona atau Covid-19 bersifat Pandemi, perlu kita ketahui saat ini pemerintah indonesia telah menetapkan status peristiwa yang terjadi di akibatkan virus corona sebagai bencana nasional. Tercatat diumumkan pada sabtu ,14 maret 2020 oleh ketua Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang juga kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNPB ) Doni Monardo di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Jalan Pramuka, Jakarta Timur.
lantas bagaima solusi alternatif dalam meminalisir penyebaran virus corona yang sudah meresahkan masyarakat. Apakah hanya sekedar dengan statement lockdown atau social distancing, lalu bagaimana mekanismenya sehingga masyarakat luas paham akan bahaya corona tersebut, untuk saat ini pemerintah telah melakukan beberapa upaya dalam hal pencegahan penyebaran virus corona dengan istilah lockdown dan social distancing. kalau memang lockdown dan social distancing merupakan suatu solusi untuk pencegahan penyebaran wabah corona, betapa perlunya peran steckholder dalam mengkampanyekan betapa bahayanya wabah corona tersebut. disisi lain kondisi yang sedang kita alami sekarang, harusnya para politisi berperan aktif bergotong royong menyumbangkan kebutuhan kesehatan masyarakat seperti hand sanitizer, masker, disinfektan, dan alat pelindung diri karna kita tidak mau karena saat kampanye saja mereka banyak ber janji, dan ini adalah saat yang tepat untuk menunjukan kecintaan terhadap Rakyat.
" kepada pihak TNI - Polri harusnya lebih giat dalam menjaga pertahanan, keamanan dan ketertiban masyarakat dalam masa darurat bencana nasional ini. oleh karena itu Panglima TNI dan Kapolri harus memastikan tidak ada tindakan tindakan yang melanggar keamanan yang mengakibat adanya kelangkaan masker, hand senitizer dan alat pelindung kesehatan lainnya.
TNI POLRI harus menjadi garda terdepan dalam keamanan dan pelayanan terhadap masyarakat. dan kita mengharapkan memberi tindakan tegas terhadap oknum yang tidak bertanggung jawab yang sengaja membuat dan menyebarkan berita hoax (bohong) ditengah situasi yang dialami saat ini. karena seyogyanya mereka yang membuat dan menyebarkan berita hoax merupakan bagian dari virus yang mencoba membuat kegaduhan bangsa.
Komentar
Posting Komentar